Kendari, Radarsultra.co.id – Percobaan pembakaran posko ADP-SUL salah satu calon Walikota Kendari terjadi di RT.02,RW.01 Kelurahan Gunung Jati, Kecamatan Kendari, pada Jum’at malam sekitar pukul 23.00 Wita (13/01/2017).
Irwan (32) salah seorang warga Gunung Jati yang ditemui di Tempat Kejadian Perkara (TKP) pada Sabtu siang (14/01.2017) mengatakan bahwa saat percobaan pembakaran itu terjadi kondisi lingkungan dalam keadaan sepi pasca hujan deras yang mengguyur gunung jati.
“Percobaan pembakaran Posko ini terjadi pada sekitar jam 11 malam dan waktu itu posko dalam keadaan kosong karena habis hujan deras” kata Irwan.
Penanggung jawab posko, Herman (34) seorang wiraswasta yang kebetulan rumahnya tepat berada di depan posko tersebut memberikan keterangan kepada pihak wartawan rasarsultra.co.id bahwa pada tanggal 12/01/2017 malam jum’at kemarin sempat juga dilakukan pengrusakan baleho ADP-SUL yang berukuran 2×4 meter yang berdiri persis di depan rumahnya.
“Kemarin malamnya, malam jum’at, mereka juga sempat merusak baleho yang persis berdiri di depan rumah, balehonya dicabut dan diangkat tidak tau kemana,” katanya sambil menunjuk ke lokasi berdirinya baleho yang telah dirusak.
Herman juga menambahkan bahwa pelaku percobaan pembakaran posko tersebut sempat dikejar oleh salah seorang warga yang kebetulan melintas dan memergoki pelaku sedang melakukan pembakaran tersebut.
“Pelaku sempat dikejar sama pak ridwan yang kebetulan lewat di depan posko, waktu itu pak ridwan melihat pelaku sedang menyiramkan bensin ke posko dan kemudian membakarnya, pak irwan sempat meneriaki pelaku sambil mengejarnya tapi api yang di posko sudah terlanjur menyala akhirnya dia berhenti mengejar untuk memadamkan api, kalau tidak dipadamkan mungkin rumah warga disekitar juga bisa ikut terbakar,” tambahnya.
Kanit Polsek Kendari, IPDA, Supratman Ambon saat dimintai konfirmasi dalam kasus ini, dia mengatakan bahwa pelaku pembakaran ini belum diketahui dan akan dilakuan olah TKP.
“Kejadian Ini pelakunya belum diketahui karena berhasil melarikan diri, tentunya untuk kasus percobaan pembakaran ini pihak kepolisian akan melakukan penyelidikan dan akan dikembangkan, sehingga tidak menimbulkan saling tuduh antara pasangan calon lainnya.” pungkas Supratman.(A)