Kendari, Radarsultra.co.id – Setelah terombang ambing selama sehari, akhirnya Kapal Muatan (KM). Nursita GT 06 yang mengalami mati mesin di laut selatan pulau Kabaena Kepulauan Kabupaten Bombana Provinsi Sulawesi Tenggara (Sultra) berhasil dievakuasi oleh tim Rescue Pos SAR Bau-bau dan SAR Wakatobi.

Humas Search And Rescue (SAR) Kendari, Wahyudi, mengatakan, kapal rute Tanjung Pinang – Wanci tersebut berhasil ditemukan pada hari selasa sekitar pukul 16.55 WITA 17 mil dari laut di bagian utara pulau Kadatua, Kabupaten Buton Selatan (Busel).
“Pada pukul 16.55 WITA Tim Rescue Pos SAR Bau-bau dan SAR Wakatobi berhasil menemukan KM Nursinta GT 06 pada koordinat 05 31’ 857”S – 122 19’ 121”E atau sekitar 17 mil laut di bagian utara pulau kadatua,” kata Wahyudi, Selasa (19/12/17).
Lebih lanjut, Wahyudi mengatakan, setelah kapal dengan 3 (Tiga) orang Person on Board (POB) tersebut ditemukan, Tim Rescue langsung memberikan bantuan dan menghidupkan kembali mesin kapal tersebut sehingga kapal bisa melanjutkan perjalanannya menuju pulau Wanci Kabupaten Wakatobi Sultra.
“Di dalam kapal itu ada 3 orang POB atas nama La Aco (37) sebagai kapten kapal, La Ugu (30) dan Risno (25),” ungkapnya
“Tindakan Tim Rescue setelah menemukan kapal tersebut, kita langsung memberikan bantuan dan menghidupkan kembali mesin kapal tersebut sehingga bisa melanjutkan perjalanan menuju wanci dan dikawal oleh tim rescue Pos SAR Wakatobi dengan menggunakan RIB,” lanjutnya.
Untuk diketahui, pada hari Senin (18/12/17) kemarin Tim Rescue Pos SAR Bau-bau yang pertama kali diturunkan untuk melakukan evakuasi dengan menggunakan RIB tidak berhasil menembus lokasi kejadian dikarenakan cuaca hujan deras dan tingginya gelombang sehingga mengharuskan RIB berteduh dipulau terdekat. Sehinggah pada pukul 18.48 wita kemarin tim rescue Pos SAR Wakatobi juga diturunkan untuk memberikan bantuan.
Dengan berhasilnya proses Evakuasi pada pukul 17.45 WITA Operasi SAR terhadap KM Nursinta yang mati mesin dinyatakan selesai dan ditutup. (C)






