Kendari, Radarsultra.co.id – Hari perempuan internasional yang jatuh pada hari Rabu, (8/3/2017), United Stated Agency International Development (USAID) berkomitmen bersama Aliansi Perempuan (ALPEN) Sultra untuk meningkatkan kualitas dan pemberdayaan perempuan, terhadap berbagai dampak perubahan iklim di Indonesia, termasuk Sultra.
Spesialis Gender Program USAID APIK Irmia Fitria mengungkapkan, Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat atau yang dikenal dengan USAID, saat ini bekerja sama membantu pemerintah Indonesia, dalam mengintegrasikan adaptasi perubahan iklim dan pengurangan resiko bencana dari level lokal hingga nasional.
“USAID-APIK dan ALPEN Sultra bekerja langsung bersama masyarakat dan sektor swasta untuk secara proaktif mengelola resiko bencana terkait iklim,” jelas Irma
Prioritas keterlibatan perempuan juga dipastikan tidak hanya sebatas partisipasi dan kuota, namun lebih kepada prioritas usulan dan substansi.
Untuk diketahui, komitmen ALPEN Sultra saat ini adalah mendukung program USAID-APIK dengan berpegang pada visi memperjuangkan hak-hak perempuan miskin dan marginal untuk memperoleh akses, kontrol, manfaat dan partisipasi yang adil dan setara atas berbagai sumber daya di lingkungannya.
Adaptasi Perubahan Iklim dan Ketangguhan (APIK) merupakan program berdurasi 5 tahun dari Badan Pembangunan Internasional Amerika Serikat yang bertujuan membantu pemerintah Indonesia dalam mengkomunikasikan informasi iklim dengan menggunakan pendekatan bentang lahan. (C)