Konawe Selatan, Radarsultra.co – Wakil Bupati Konawe Selatan, H. Wahyu Ade Pratama Imran, menekankan pentingnya kedisiplinan ASN, peningkatan pelayanan rumah sakit, dan kesadaran terhadap kebersihan saat memimpin apel pagi di halaman Kantor Bupati, Senin (7/7/2025).
Dalam amanatnya, Wahyu mengungkapkan keprihatinan atas masih rendahnya tingkat kehadiran ASN di beberapa Organisasi Perangkat Daerah (OPD). Ia secara khusus menyoroti laporan dari Dinas Perikanan.
“Saya baru mendengarkan laporan dari semua kepala bidang. Masih ada beberapa OPD yang peserta apelnya sangat minim. Seperti Dinas Perikanan, tadi saya dengar ada 20 orang yang tidak hadir,” Wahyu, Senin (7/7/2025).
Ia mengingatkan bahwa pemerintah telah memenuhi hak-hak ASN, mulai dari gaji, jabatan, hingga fasilitas, sehingga seharusnya para pegawai juga menjalankan kewajiban dengan disiplin.
“Pemda sudah memberikan gaji kepada kita semua, memberikan jabatan dan fasilitas. Semua keinginan kita sudah diikuti, ketika pemerintah minta kewajibannya bapak-ibu harus laksanakan sebagaimana tugasnya,” ujarnya.
Selain kedisiplinan, Wahyu juga menyoroti kedisiplinan dan kualitas pelayanan di rumah sakit daerah. Ia mengaku kerap menerima keluhan dari masyarakat terkait keterlambatan petugas dalam melayani pasien.
“Rumah sakit ini setiap hari saya dapatkan keluhan dari masyarakat. Pasiennya sudah berada jam 7 atau setengah 8, tapi petugas pelayannya datang jam 9. Tolong OPD dan kepala rumah sakit agar menyampaikan kepada seluruh anggotanya untuk meningkatkan pelayanan,” pintanya.
Menurut Wahyu, rumah sakit sebagai ujung tombak pelayanan publik harus mampu memberikan pelayanan maksimal kepada masyarakat.
Isu lain yang menjadi perhatian Wakil Bupati adalah kesadaran terhadap kebersihan lingkungan kerja. Ia menegaskan pentingnya pengelolaan sampah yang dimulai dari lingkungan pemerintahan.
“Hal kecil yang sering dilupakan adalah soal sampah. Saya minta seluruh OPD, termasuk bagian dan ruangan Kabag, untuk menyediakan tiga macam tong sampah. Ini penting, karena jika bukan sekarang kita mulai sadar, tahun 2029 Indonesia akan mencapai 52 persen sebagai penyumbang sampah plastik terbesar,” jelasnya.
Wahyu juga mengingatkan agar seluruh kantor menjaga kebersihan lingkungan, termasuk merawat halaman agar nyaman untuk aktivitas kerja.
“Saya masih melihat ada kantor yang rumputnya tumbuh subur. Saya ingatkan agar lingkungan kantor bersih, supaya bapak-ibu betah bekerja dan lebih nyaman di ruangan,” tambahnya.
Meski banyak evaluasi yang disampaikan, Wahyu tetap memberikan apresiasi terhadap kinerja ASN di lingkup Pemkab Konawe Selatan.
“Sampai hari ini saya sangat apresiasi seluruh ASN, karena semakin hari saya lihat dari segi performa sudah semakin baik. Karena bapak-ibu semua adalah garda terdepan dalam pelayanan publik,” tutupnya.**






