Kolaka Utara-barat Sultra.co.id :Kondisi Sekolah Menengah Atas Negeri (SMAN)1 Kodeoha, sangat memperihatikan, saat air pasang di Kelurahan Mala-mala Kecamatan Kodeoha khususnya di areal lingkungan Sekolah tersebut selalu digenangi air laut.
Apalagi saat moment tersebut katanya bersamaan dengan kondisi hujan, ketinggian air bisa mencapai lutut orang dewasa, dan mengakibatkan sejumlah dinding bangunan sudah mulai merapuh.
Kepala Sekolah (Kasek) SMAN 1 Kodeoha, Sarmin S.Pd, Mpd, kepada Radar Sultra, Rabu (25/1) menunjukkan sejumlah bangunan baik yang baru dan lama mengalami kropos pada bagian dinding dasar hingga beberapa kali dilakukan penambalan.
Saat air pasang menggenangi halaman katanya sekolah karena letaknya hanya puluhan meter saja dari pesisir dan sebenarnya sekolah ini butuh penimbunan, itu yang putih-putih karena air laut dan lihat sajahalaman sekolah ini tidak bisa ditumbuhi rumput sama sekali.
Ia juga menunjukkan lantai perpustakaan sekolahnya yang hampir seisi ruang juga mengalami amblas turun sekitar lima centi meter.
Ia berharap selain penimbunan juga diharapkan ada penggalian parit di sejumlah areal sekolah karena selokan di lingkungan perumahan di sana juga tidak dibenahi hingga imbasnya menggenangi lingkungan sekolah.
“Kami takutnya kalau terus begini dinding dasar sekolah rapi dan mudah saja ambruk karena kita tahu efek air laut dengan bangunan karena ini dibangun tidak berdasarkan ukuran dengan campuran yang memang diperuntukkan untuk tahan di air laut,” katanya.
Selain itu juga ia berharap dapat dapat ada bantuan timbunan karena kami tidak punya dana untuk itu. Apalagi untuk menanam pohon pelindung saja tidak bisa tumbuh karena pengaruh air laut yang menggenang. (C)