Kendari, Radarsultra.co – Calon Gubernur (Cagub) Sulawesi Tenggara (Sultra), Ruksamin telah memaparkan program unggulan yang akan ia jalankan jika terpilih menjadi gubernur di Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Sultra pada tahun 2024 mendatang.
Pada saat soft launching program unggulan Sultra 2024 bertajuk “Sultra Pusat Energi Dunia,” Ruksamin menjelaskan bahwa Sultra akan menjadi pusat keunggulan di Indonesia dan penghasil utama Energi Baru Terbarukan (EBT).
Menurut Ruksamin, visi ini akan mendorong Sultra untuk menjadi provinsi yang maju, madani, dan berkeadilan.
Ruksamin menjelaskan, kondisi Sultra yang maju akan ditandai dengan peningkatan kualitas Sumber Daya Manusia, kesehatan, standar hidup yang semakin baik, produktivitas yang tinggi, dan penguasaan IPTEK yang semakin meluas menuju masyarakat 5.0.
“Kondisi masyarakat Sultra yang madani akan ditandai dengan peningkatan kemandirian ekonomi masyarakat dan daerah, berkurangnya angka kemiskinan dan pengangguran,” kata Ruksamin dalam paparannya saat soft launching program unggulan Sultra 2024, Selasa, (14/3/2023)
“Selain itu, tumbuhnya sektor-sektor unggulan daerah, terwujudnya kehidupan sosial yang harmonis dan religius dalam tata kelola pemerintahan yang bersih, melayani dan akuntabel,” jelasnya.
Sedangkan kondisi Sultra yang berkeadilan, lanjut Ruksamin akan ditandai dengan pemenuhan infrastruktur dasar yang adil dan merata, terbukanya akses dan konektivitas antar wilayah dan antar pulau, semakin kecilnya kesenjangan antar wilayah dan kelompok, melalui skema pembangunan berkelanjutan dan ramah lingkungan.
Untuk mewujudkan visi “Sultra Pusat Energi Dunia,” Ruksamin menyampaikan lima misi besar yang akan dilaksanakan.
Lima visi tersebut yaitu terwujudnya Sumber Daya Manusia yang unggul dan berdaya saing, tercapainya pembangunan ekonomi wilayah menuju kemandirian daerah dan masyarakat, percepatan pembangunan infrastruktur melalui peningkatan konektivitas wilayah dan pusat-pusat pertumbuhan yang handal dan berkelanjutan, mewujudkan masyarakat yang religius dan berbudaya serta relasi yang harmonis antara tiga pilar pembangunan (masyarakat, negara, dan swasta), dan menghadirkan tata kelola pemerintahan yang akuntabel dan inovatif.
Dalam mewujudkan visi dan misi tersebut, terdapat sembilan pilar pembangunan Sultra, yaitu Energi untuk Kemandirian, Energi untuk Pendidikan, Energi untuk Kesehatan, Energi untuk Kemakmuran, Energi untuk Agro, Energi untuk Lingkungan, Energi untuk Melayani, Energi untuk Infrastruktur, dan Energi untuk Harmoni.
Selain itu, Ruksamin juga menyoroti program prioritas, seperti pembentukan Dana Abadi Pemerintah Daerah untuk kemandirian Daerah dan Masyarakat, b) Program Desa/Kelurahan Mandiri dengantambahan alokasi anggaran pembangunan sebesar 500 juta/desa/tahun.
Pembangunan poli teknik energi, program pendidikan gratis SMA/SMK/Sederajat, pengadaan laptop untuk menunjang kinerja pembelajaran hingga program 1 kabupaten/kota 4 SMK (pertambangan, pertanian, pariwisata dan kemaritiman).
Tidak hanya itu, Ruksamin juga menyoroti berbagai program untuk kesehatan seperti pembangunan Rumah Sakit (RS) hingga beasiswa kuliah kedokteran dan dokter spesialis.*






