Kendari, Radarsultra.co.id – Adanya ketakutan jika hasil perolehan suara dimanipulasi pihak KPU Kota Kendari dan Panwas Kota Kendari, massa simpatisan memaksa Ketua KPU Hayani Imbu dan Ketua Panwas, Alasman Mpesau untuk disumpah diatas alquran, Jumat (17/2/2017).
Mendapat tantangan tersebut sempat terjadi keributan, akan tetapi Alasman pun menerima tantangan tersebut dan akhirnya mengajak timnya di Panwas untuk sama-sama bersumpah atas nama Allah SWT.
Usai melakukan sumpah menggunakan kitab suci umat Islam tersebut, tim perwakilan Rasak-Haris pun mulai merasa sedikit tenang.
Dalam sumpah tersebut, Alasman mengucapkan bahwa akan menuntaskan semua laporan dugaan kecurangan dalam pelaksanaan Pilwali Kota Kendari tahun 2017.
“Mewakili seluruh anggota Panwas saya bersedia disumpah diatas Al Quran. Saya akan bekerja berdasarkan aturan, dan demi atas nama Allah siap menerima konsekuensi dunia akhirat, ” kata Alasman di depan Kantor KPU Kota Kendari, Jumat (17/2/2017).
Usai melakuan sumpah, selanjutnya Ketua KPU Kota Hayani Imbu yang disumpah, dengan isi sumpah yang sama.
Usai disumpah Ketua Panwas dan perwakilan simpatisan Razak-Haris saling berpelukan .
Divisi penindakan pelanggaran Panwas Zainudin menanggapi penyumpahan yang dilakukan simpatisan Razak-Haris terhadap Ketua KPU Kendari dan Ketua Panwas bahwa tidak ada yang perlu dikhawatirkan mengenai penyumpahan tersebut.
“Kita bekerja sesuai mekanisme, semua laporan yang masuk dan temuan-temuan itu kita proses sesuai mekanisme. Laporan akumulasi dari awal itu ada 15 laporan dan 10 temuan, kenapa mesti takut kita disumpah kalau memang kita bekerja sesuai perundang-undangan yang berlaku,” ujar Zainudin. (A)