Kendari, Radarsultra.co.id – Bupati Buton Utara (Butur) Drs. H. Abu Hasan, menilai bahwa formula ekspos yang diterapkan Gubernur Sulawesi Tenggara (Sultra), Nur Alam adalah formula yang tepat diterapkan ke masyarakat Buton Utara
Abu Hasan yang ditemui pihak Radarsultra.co.id saat menghadiri acara ekspose sembilan tahun kepemimpinan Gubernur dan wakil Gubernur Sultra Nur Alam dan Saleh Lasata (NUSA) yang diselenggarakan di Hotel Clarion, Sabtu (18/2/2017) juga mengatakan bahwa beberapa daerah di Sultra mulai mengadopsi formula ekspos Gubernur Sultra ini.
“Formula ekspos yang dibudayakan oleh Nur Alam adalah formula yang sangat tepat sebagai bentuk akuntabilitas derah kepada masyarakat dan beberapa daerah di Sultra formula ekspos ini kita sudah mulai adopsi,” papar Abu.
Menurutnya pemerintahan NUSA yang sudah berlangsung 9 tahun di Sultra sudah menunjukan banyak perubahan di berbagai aspek.
“Sembilan tahun pemerintahan NUSA sudah menunjukan banyak prestasi baik dari dimensi pembangunan fisik material, pembangunan pengembangan sumber daya manusia, sosoal, budaya maupun pembangunan mental spiritual,” tukasnya.
Untuk di Buton Utara (Butur) sendiri kata Abu Hasan pihaknya sudah mulai mengadopsi formula tersebut sejak satu tahun kepemimpinannya di Butur.
“Di Butur satu tahun pertama saya sudah ekspos karena kita melihat bahwa bentuk ekspos ini salah satu bentuk akuntabilitas yang sangat efektif untuk kita menyampaikan sesuatu kepada masyarakat,” imbuhnya.
Abu Hasan juga menuturkan bahwa untuk di wilayah Butur, pihaknya telah membangun konsep ekonomi berbasis pertanian yang terintegrasi dengan sektor-sektor lain seperti peternakan dan perikanan.
“Di butur adalah sektor ekonomi yang berbasis pada pertanian perikanan dan kelautan dalam arti luas pertenakan dan pariwisata. Peternakan sedang kita dorong sebesar-besarnya agar setiap masyarakat itu memiliki ternak dan mulai tahun ini kita sudah menganggarkan,’’ urainya.
Abu Hasan juga menambahkan bahwa untuk sektor peternakan pihaknya memprioritaskan sapi, kambing dan unggas.
“Untuk peternakan sendiri tentu yang akan kita prioritaskan adalah sapi, Kambing dan unggas,” kata Abu. (C )