Kendari,-Radarsultra.co.id –Anggaran yang digunakan untuk pembangunan Kebun Raya Nanga-nanga menurut master plan pembangunannya mencapai 64 miliar.
Anggaran tersebut dikeluarkan secara bertahap, untuk 2016 sebesar 14 miliar dan untuk 2017 rencananya akan alirkan lagi sebesar 11,6 miliar sesuai target perencanaanya.
Walikota Kendari, Ir. Asrun, mengatakan target penyelesaian kebun raya tersebut akan diusahakan selesai lebih cepat dari target awal yaitu 2019.
“Kalau bisa kita akan push sampai akhir 2018 sudah selesai, kalau perlu kita tambah anggarannya untuk perluasan” ujarnya saat ditemui dilokasi Kebun Raya Nanga-nanga, Rabu, (11/1)
Kepala Dinas Pertanian Dan Kehutanan Kota Kendari, Zainal Arifin, mengatakan sumber anggaran terbesar ditunjang dari Kementrian Pekerjaan Umum dan Pembangunan Rakyat (PUPR).
“Dananya sesuai master plan ditunjang oleh kemetrian PUPR, kita hanya membantu sekitar 11% saja dari total anggaran tersebut” ungkapnya saat diwawancarai.
Adapun pembagian dana tersebut terdiri dari 66,89 persen dari Kementrian PUPR, 11,07 persen dari Pemkot Kendari, 8,60 persen dari Lembaga Ilmu Pengetahuan Indonesia (LIPI) dan 13,44% merupakan CSR. ( C )