Kendari, Radarsultra.co – Kepolisian Daerah Sulawesi Tenggara (Polda Sultra) menggelar kegiatan pengecekan calon siswa (Casis) serta sosialisasi inovasi barcode dalam pemeriksaan kesehatan tahap pertama (Rikkes I) pada seleksi Rekrutmen Terpadu (Rim) Tahun Anggaran 2025.
Kegiatan ini berlangsung di Lapangan Sepakbola Polda Sultra pada Selasa, 18 Maret 2025, mulai pukul 06.00 WITA hingga selesai.
Sebanyak 900 peserta yang dijadwalkan mengikuti pemeriksaan kesehatan pada 19-24 Maret turut hadir dalam sosialisasi tersebut.
Sejumlah pejabat dari Biro Sumber Daya Manusia (SDM) Polda Sultra turut menghadiri kegiatan ini, termasuk Karo SDM Polda Sultra Kombes Pol Arief Fitrianto, S.H., S.I.K., M.M., Plt. Kabagdalpers Ro SDM Polda Sultra AKBP Wisnu Wibowo, S.I.K., M.H., serta perwakilan dari Biddokkes Polda Sultra.
Kehadiran mereka bertujuan untuk memastikan kelancaran proses seleksi serta memberikan arahan kepada peserta.
Kasubbagdiapers Bagdalpers Biro SDM Polda Sultra, Kompol Magdalena Anita S., S.I.K., M.H., CPM, menjelaskan bahwa kegiatan ini diawali dengan pengecekan kehadiran peserta, dilanjutkan dengan pengarahan dari panitia seleksi.
Salah satu agenda utama adalah sosialisasi inovasi barcode dalam pemeriksaan kesehatan.
“Sistem barcode ini merupakan langkah modernisasi yang kami terapkan guna meningkatkan efisiensi dan transparansi dalam seleksi calon anggota Polri,” ujarnya, Selasa, (18/3/2025).
Dengan adanya inovasi ini, setiap peserta akan mendapatkan kode unik yang digunakan dalam setiap tahapan pemeriksaan kesehatan.
Teknologi ini diharapkan dapat mengurangi potensi kesalahan administrasi serta mempercepat proses verifikasi data.
“Kami ingin memastikan bahwa seluruh tahapan seleksi berjalan secara objektif, akuntabel, dan bebas dari intervensi pihak luar,” tambahnya.
Polda Sultra menegaskan komitmennya untuk menyelenggarakan seleksi yang transparan dan profesional dengan pemanfaatan teknologi dalam setiap tahapannya.
“Kami mengimbau seluruh peserta untuk tetap disiplin, mengikuti seluruh prosedur yang telah ditetapkan, serta menjaga integritas dalam seleksi ini,” tutup Kombes Pol Arief Fitrianto.*






