Barcelona, Radarsultra.co – Indosat Ooredoo Hutchison (Indosat/IOH) resmi berkolaborasi dengan Ericsson dan Google Cloud untuk mengintegrasikan Business Support System (BSS) berbasis cloud. Langkah ini menjadi tonggak penting dalam transformasi digital Indosat, yang bertujuan meningkatkan fleksibilitas layanan, menyederhanakan operasional, serta membuka peluang bisnis inovatif guna mempercepat pertumbuhan ekonomi digital Indonesia.
Komitmen ini diumumkan dalam ajang Mobile World Congress (MWC) 2025 di Barcelona, yang ditandai dengan penandatanganan perjanjian kerja sama antara Vikram Sinha, President Director & CEO Indosat Ooredoo Hutchison, bersama perwakilan Ericsson dan Google Cloud Asia Pacific. Kolaborasi ini sejalan dengan visi Indosat dalam mendukung digitalisasi Indonesia dan mempercepat pencapaian Visi Indonesia Emas 2045.
Vikram Sinha menegaskan pentingnya sinergi teknologi dalam menghadirkan pengalaman digital terbaik bagi masyarakat. Indosat bekerja sama dengan Ericsson dan Google Cloud untuk membangun ekosistem BSS yang lebih cerdas dan terintegrasi.
“Dengan memanfaatkan AI dan sistem berbasis cloud-native, kami dapat menciptakan model bisnis inovatif yang mempercepat pertumbuhan lintas industri. Konsolidasi layanan dalam satu platform yang fleksibel dan scalable di Google Cloud akan semakin memperkuat ekosistem digital di Indonesia,” ujarnya, Kamis (6/3/2025).
Melalui kerja sama ini, Indosat akan melakukan migrasi penuh sistem BSS ke Google Cloud dengan dukungan dari Ericsson. Integrasi ini akan menghubungkan berbagai solusi dan aplikasi berbasis cloud dari portofolio Sistem Pendukung Bisnis dan Operasional (OSS/BSS) Ericsson. Transformasi ini memungkinkan Indosat mengadopsi teknologi AI secara lebih luas, meningkatkan pengalaman pelanggan, serta membuka peluang baru di era ekonomi digital. Langkah ini juga memastikan seluruh lini bisnis dan merek Indosat berada dalam satu sistem modern yang siap menghadapi tantangan masa depan.
Karan Bajwa, Presiden Google Cloud untuk Asia Pasifik, menekankan bahwa kerja sama ini akan semakin mempercepat transformasi digital Indosat. Pihaknya bangga mendukung Indosat dalam membangun masa depan telekomunikasi berbasis cloud.
“Dengan infrastruktur Google Cloud yang dioptimalkan untuk berbagai beban kerja, Indosat dapat terus berinovasi dengan AI dan menghadirkan layanan yang lebih baik bagi pelanggan. Kami berkomitmen menjadi mitra strategis jangka panjang dalam membantu Indosat mewujudkan visinya,” jelasnya.
Selain meningkatkan efisiensi operasional, kolaborasi ini juga membuka peluang bagi eksplorasi teknologi masa depan. Indosat dan Ericsson akan menerapkan komponen BSS terbaru yang dioptimalkan untuk Google Cloud, serta mengembangkan fitur-fitur canggih guna meningkatkan efisiensi dan inovasi yang berfokus pada pelanggan. Langkah ini bertujuan menghadirkan pengalaman digital yang lebih seamless bagi seluruh pelanggan Indosat.
Perwakilan Ericsson menyatakan bahwa transformasi BSS Indosat menunjukkan kemajuan signifikan. Melalui kerja sama ini, Indosat dapat mengakses teknologi terbaru dalam sistem BSS/OSS Ericsson yang diperkuat dengan AI.
“Hal ini memungkinkan peningkatan kinerja, efisiensi biaya, dan kecepatan peluncuran layanan. Langkah ini akan mempercepat transformasi digital Indonesia sekaligus memperkuat posisi Indosat sebagai pemimpin industri telekomunikasi,” ungkapnya.
Dengan adopsi sistem BSS berbasis cloud, Indosat dapat menyederhanakan operasional, menekan biaya kepemilikan (TCO), serta lebih responsif terhadap dinamika pasar. Solusi berbasis AI memungkinkan Indosat menghadirkan layanan yang lebih personal dan inovatif, baik untuk pelanggan prabayar, pascabayar, maupun segmen B2B. Pada tahun 2024, Indosat dan Ericsson juga telah sepakat untuk mengeksplorasi pemanfaatan Generative AI (Gen AI) dan Machine Learning (AI/ML) guna mempercepat monetisasi data serta mengembangkan produk inovatif yang dapat meningkatkan pendapatan dan efisiensi layanan.
Dengan mengoptimalkan fleksibilitas cloud publik serta kemajuan AI, Indosat bersama Ericsson dan Google Cloud terus memimpin inovasi dalam ekosistem BSS. Transformasi ini tidak hanya memperkuat daya saing Indosat, tetapi juga berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi digital Indonesia yang berkelanjutan.
