Kendari, Radarsultra.co.id – Usai mencoblos di TPS 19 Kelurahan Bende, Kecamatan Kadia Kendari, Zayat yang ditemui awak media, Rabu pagi (15/2) mengaku dirinya optimis akan memenangkan suara terbanyak di 520 TPS yang tersebar di 64 Kelurahan di Kota Kendari.
Kalaupun ternyata hasil akhir perolehan suara dimenangkan oleh Paslon lain, Derik panggilan akrbak Zayat ini akan menerima kekalahan, dengan catatan kemenangan Paslon lain diraih dengan cara fair dan sportif.
“Komitmen kami yang pasti adalah meraih kemenangan, namun jika Tuhan berkehendak lain. Kita akan menerima kekalahan, dengan catatan Paslon menang secara sportif tanpa money politic,” tegas anak mantan Gubernur Sultra Kaimoeddin ini.
Lebih lanjut Zayat menyesalkan, pada penyelenggaraan Pilkada yang seharusnya bersih, justru dicederai dengan temuan pelanggaran yang menurutnya akan mencederai demokrasi yang ada.
Karena itu, Zayat berharap, agar siapapun pemimpin terpilih bisa menjaga amanah yang diemban sebagai Walikota Kendar nantinya.
“Kami sayangkan, karena di Pilkada ini masih ada temuan-temua atau pelanggaran, lebih dari 10 itu sudah kita BAP ke Panwaslu. Ini berarti Pilkada kita tidak bersih dari money politic, untuk itu saya berharap siapapun Walikota terpilih nantinya, tidak menorehkan sejarah hitam dalam mengemban tugasnya sebagai orang nomor 1 di Kendari,” imbuhnya. (C )
