Konawe, Radarsultra.co – Kepolisian Daerah (Polda) Sulawesi Tenggara menunjukkan komitmennya dalam pembinaan generasi muda melalui Gerakan Pramuka.
Hal itu ditegaskan Wakapolda Sultra, Brigjen Pol. Dr. Gidion Arif Setyawan, S.I.K., S.H., M.Hum., saat membuka secara resmi Perkemahan Jumat, Sabtu, dan Minggu (Perjusami) Akbar ke-1 Sultra di Kabupaten Konawe, Jumat (3/10/2025).
Dalam sambutannya, Brigjen Gidion yang juga Pembina Mabida Saka Bhayangkara Sultra, menekankan bahwa tema kegiatan tahun ini, “Kolaborasi untuk Membangun Ketahanan Bangsa,” sejalan dengan peran strategis Pramuka sebagai benteng moral dan sosial di tengah gempuran tantangan zaman.
“Gerakan Pramuka bukan hanya wadah pendidikan karakter, tetapi juga motor penggerak dalam memperkuat ketahanan nasional,” tegas Dr. Gidion, Jumat (3/10/2025).
Ia menyoroti tantangan serius yang dihadapi generasi muda saat ini, mulai dari disrupsi teknologi, judi online, bullying, hingga penyalahgunaan narkoba.
Menurutnya, Polda Sultra melalui kemitraan dengan Pramuka berkomitmen mendorong lahirnya generasi tangguh, berintegritas, dan berjiwa kebangsaan.
Brigjen Gidion juga mengajak seluruh anggota Pramuka agar lebih aktif dalam kegiatan sosial yang sejalan dengan tugas kepolisian, seperti penanggulangan bencana, menjaga ketertiban saat arus mudik, hingga aksi pelestarian lingkungan hidup.
Ia pun mengutip pesan Baden Powell sebagai pengingat nilai pengabdian “Ingatlah, bukan apa yang kamu miliki, tetapi apa yang kamu berikan.”
Usai upacara pembukaan, Wakapolda Sultra bersama Wakil Bupati Konawe H. Syamsul Ibrahim serta unsur Forkopimda meninjau barisan dan berinteraksi langsung dengan para peserta Perjusami.
Melalui kehadiran Polda Sultra, Perjusami Akbar I ini diharapkan tidak hanya menjadi ajang silaturahmi ribuan anggota Pramuka se-Sultra, tetapi juga memperkuat sinergi antara aparat keamanan dan generasi muda dalam menjaga persatuan dan ketahanan bangsa.***
